Duhai Sang Mahadiraja..
Penguasa kalbu nan bernuansa..
Terhanyutku dalam dunia penuh rona..
Rona melantun melupa asa..
Terlupa asa penuh sedia..
Sedia terbang layaknya tiada jatuh disana..
Duhai Sang Mahadiraja..
Pedih luka tawa bahagia lalu termenung berjuta..
Tetes air mata peneguh jiwa..
Dera tanpa henti penangguh sanubari terasa biasa..
Namun hamba hanya manusia..
Kuatkanlah hamba dengan yang sejati..
Karena hanya dengan yang sejati..
Hamba ingin mati..
No comments:
Post a Comment